Read Me

Senin, 10 April 2017

Hijab Syar’i

 ("sholihah.co")
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Khimar 2 Layer & Pet sholihah.co

Sebelum ngebahas lebih dalam mengenai “sholihah.co”, kali ini Fitria bakalan ngebahas soal hijab syar’i. Di tulisan-tulisan sebelumnya, Fitria sering nyeritain soal perjalanan Fitria dan nulis cerita bernuansa romance, ntah itu pengalaman pribadi atau pun cerita-cerita karangan Fitria sendiri. Nah kali ini, Fitria bakal ngebahas soal Fenomena Hijab Syar’i.

Fitria sendiri nggak ngerti mulai kapan istilah itu muncul. Yang pasti kalo menurut kacamata Fitria sendiri (walaupun Fitria bukan si kerudung berkacamata), yang biasa disebut hijab syar’i itu adalah hijab atau jilbab yang ukurannya relatif besar, menutup dada dan tubuh bagian atas wanita (muslimah). Disini Fitria nggak bakal ngebahas mendalam menurut pandangan dalam Agama Islam, tapi lebih ke memadu padankan pandangan masyarakat secara umum. Karna menurut Fitria sih, ini semua soal proses. Memang wanita muslim di wajibkan berhijab, akan tetapi pada kenyataannya, tidak sedikit wanita muslim yang belum berhijab dan nggak nutup auratnya. Biarlah itu menjadi urusannya bersama Sang Pencipta (Allah S.W.T), karna itu bukanlah kapasitas kita untuk ngejudge dan ngehukum mereka. Daripada ngejudge nggak jelas dan malah bikin kita nambah dosa, mending ngedoain aja biar kita semua bisa lebih baik lagi, termasuk mereka, semoga segera disadarkan dan dibukakan pintu hatinya buat nutup aurat. Bukan kah kewajiban kita untuk saling ngingetin?? Inget ya, sekedar ngingetin, bukan maksa, menggurui atau bahkan menghakimi.
Allah berfirman di dalam Q.S Al-Ahzab Ayat: 59 yang artinya:

Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, "Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu agar mereka lebih mudah dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah senantiasa Maha Pengampun, Maha Penyayang.

Di era yang serba modern ini, nggak sedikit orang yang ngomong kalo ngapain berhijab kalo mang kelakuannya nggak bagus. Yah menurut Fitria sih itu jangan disamain. Tau kenapa?? Karna kalo pake hijab kan mang kewajiban kita sebagai wanita muslimah, sedangkan akhlak itu hubungannya sama sifat dan tingkah laku. Harusnya sih semua orang didunia emang baik akhlaknya, cuman kan di dunia juga ada setan yang selalu nyari sekutu dan menyebarkan paham-paham melencengnya. Ya biarinlah dia nyari sekutu ato sekedar tim pendukung dan tim hore. Balik lagi, serahkan semuanya kepada Allah. Karna Allah lah yang Maha Adil dan Maha atas segalanya, bukan kita yang hanya seorang hamba-Nya.

Jangankan yang belum berhijab, yang udah berhijab aja banyak kan yang disebut “Jilbobs” dan sebutan-sebutan negatif lainnya. Hargain aja prosesnya. Dosanya ditanggung sendiri kok, cukup jaga pandangan aja bagi kalian para lelaki. Sedangkan buat kalian para wanita, cukup jaga omongan dulu aja kali ya. Sesekali kita kudu bercermin juga.

Nah dari kesemua yang udah Fitria bicarain tadi, sekarang Fitria mau ngomongin soal “sholihah.co”.  Jadi apasih “sholihah.co” itu? Nama “sholihah” sendiri sih diambil dari nama Ibu, jadi Fitria ini anak Sholihah (Read: Ibu Sholihah). Aamiin.... Sementara “co”nya sediri kepanjangan dari collection, cuman kalo misal pada mau berpikir itu kepanjangan dari corporation mah Fitria aminin ae. Kan mang perusahaan Fitria bersama Ibu. Usaha rumahan sih lebih tepatnya. Hehehehe

Khimar pun Cocok Untuk yang Bertubuh Mini



Pashmina Instan 1 Lubang dan 2 Lubang

Udah ah, itu aja dari Fitria kali ini. Ya itung-itu perkenalan “sholihah.co” kan. Jangan lupa follow dan visit instagramnya ya (https://www.instagram.com/sholihah.co/). Bisa order juga via WA (081317929328) atau Line (dyfitria). Buat yang mau kenalan ama Fitria sebagai owner “sholihah.co” atau sebagi penulis blog ini juga bisa. Asal beli produknya dulu. Hahahhaaha....becanda doang itu mah. Mohon maaf juga kalo mungkin ada yang kurang berkenan sama tulisan Fitria diatas. Bukan maksud diri untuk itu. Semoga tidak ada yang tersinggung ato disalah artiin. Kayaknya sih cukup sekian aja dari Fitria. Jangan lupa berbelanja. Nggak apa-apa asal kagak berlebihan. InsyaAllah berkah kalo niatnya dalam hal kebaikan. Kebaikan buat nutup aurat misalnya.

Berikut beberapa koleksi produk dari "sholihah.co" :


Khimar 2 Layer Sholihah
(Bisa di Pakai Bolak Balik)

Khimar Simple Sholihah
(1 Layer)







































Instan Sholihah
(Bergo 2 Layer)

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Selasa, 02 Agustus 2016

Roda Cinta

images (2)
source: http://psikologid.com/
Orang bilang, hidup itu seperti roda yang selalu berputar. Menurut ku, hal itu tidaklah salah. Kalau kebanyakan orang memakai kata-kata itu untuk permasalahan perekonomian, kali ini Fitria mau pake analogi ini buat yang lain. Nggak lain nggak bukan adalah soal asmara atau romance yang paling mendominasi coretan Fitria di blog ini.

Cinta itu lucu. Ketika kau belum mendapatkannya, kau akan berjuang keras untuk dapat memilikinya. Tapi ketika kau tlah mendapatkan hatinya, kau sia-siakan begitu saja. Inilah yang sering terjadi dalam suatu hubungan. Bahkan tidak sedikit orang yang lebih memilih untuk mempertahankan hubungan tanpa status dibandingkan dengan hubungan berstatus jelas, pacaran misalnya (*maaf bukan maksud untuk pro pacaran daripada langsung nikah, tolong jangan terlalu sensitif. hiihiI). Apakah kamu tau apa alasannya? Yah, dia takut kehilangan perhatian yang lebih. Karena hubungan tanpa status (dibaca:pedekate) lebih bikin seseorang merasa romantis setiap saat. Coba kalo pacaran, dikit-dikit berantem lah apalah. Secara kan kalo pacaran sifat asli mulai keliatan, apalagi kalo udah nikah yang selalu hidup bareng. J

Well, kalo ada yang nggak setuju pendapat Fitria coba deh diinget-inget lagi. Pas kamu deketin cewek (yang dicontohin si cowok ya), kamu bakalan berusaha semaksimal mungkin buat bikin dia jatuh hati kepada mu. Behhhhh….bahasa nya eyy. Nah, mau si cewek jutek dan cuek juga bakalan gigih aja biar bisa memenangkan hatinya. Bahkan kejutekan dan cueknya si dia dianggep sebagai tantangan. Mikirnya tuh, pasti nanti bakalan setia pas udah jadi pacarnya. Soalnya ke cowok lain bakalan jutek dan cuek kan. Meskipun nggak semuanya mikir kayak gitu, tapi kebanyakan pasti akan berpikiran sama seperti pendapat Fitria.

Sayangnya dijaman sekarang lebih banyak cewek yang agresif, yang deketin si cowok lebih dulu dibandingkan cowok ngedeketin si cewek. Emang bukan masalah siapa yang deketin duluan selama perasaan kedua belah pihak, cuman masalahnya jika cara ngedeketin yang dilakuin terkesan agresif dan ngejar-ngejar banget. Itu yang kagak recommended. Kalem aja kalem, karna cuek itu lebih bikin orang penasaran soal sosok kamu sebenernya. Tapi jangan terlalu cuek juga, ntar kamu malah kehilangan orang yang sebenernya selama ini kamu cari. Eaaaa..

Dan orang yang suka sama kamu dan serius sama kamu sebenernya nggak melulu deketin kamu dengan cara kasih perhatian lebih, karna dia bisa pedekate dengan cara lain. Merhatiin apa yang selama ini kamu obrolin ato ceritain soal diri kamu pas ada dia misalnya. Karna itu adalah salah satu sumber informasi yang bisa dia dapetin soal kamu.

Dan ketika kamu berhasil mendapatkannya, memenangkan hatinya, kamu sia-siakan begitu aja? Seiring dengan berjalannya waktu, kamu lebih tertarik dengan orang lain? Itulah ciri orang kurang bersyukur atas apa yang telah dimiliki. Haseeeekkkk… dan menyesal lah dia di kemudian hari. Karna sesungguhnya mencintai seseorang itu harus mulai dari kekurangangannya, bukan dari kelebihannya. Cuz…tak kan ada manusia yang sempurna dimuka bumi ini. Sedaaaaaaaap…..


Tapi pesen Fitria buat yang ngerasa pernah disia-siain, nggak usahlah kamu ngerasa terbuang atau semacamnya, karna percayalah….ada banyak orang yang mengharapkanmu selama ini. Hanya saja kamu tak menyadari kehadirannya dan menutup hatimu untuk orang lain. Padahal Tuhan mengerti apa yang kau butuhkan. Dan Tuhan tidak selalu memberikan apa yang kau mau, tapi lebih ke apa yang kau butuhkan. Jangan lupa bahagia…..karna lebih baik patah hati daripada bikin orang patah hati. :D

Selasa, 24 Mei 2016

Masa Lalu ku Tlah Kembali

Source: www.bedenai.blogspot.co.id
Sebesar apapun kau berhasil dalam melupakan masa lalu mu, terkadang tiba-tiba masa lalu mu kembali, dan usaha mu selama ini untuk melupakannya seakan sia-sia. Masih teringat hangat bagi kita tentang cerita Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2). Beruntung baginya bahwa Rangga akhirnya kembali setelah sekian lama berpisah dengan Cinta. Bahkan setelah 14 tahun itu, Cinta akhirnya dia bertemu dengan sesosok pria lain yang akan menikahinya.

Yah, Rangga akhirnya kembali dengan kesuksesannya, meskipun dia meninggalkan Cinta dimasa lalu tanpa penjelasan yang jelas. Tapi setidaknya dia bertanggung jawab atas cinta yang telah ia miliki, bahkan yang telah ia sampaikan. Apakah kamu ingin seperti Rangga? Itu adalah sebuah pilihan, dimana kamu harus yakin dan siap untuk merelakan juga jika ending kisah cinta mu tak sebaik itu. Karna belum pasti Cinta mu seperti Cintanya Rangga yang mau memilih masa lalunya kembali daripada memilih seseorang yang telah menggantikanmu selama kau meninggalkannya.

Berbeda halnya dengan sebuah film yang berjudul, “You Are The Apple in My Eye” dimana mereka selalu bersama dan saling mencintai tapi tak pernah bisa bersatu karna sebuah ketakutan dan ketidakyakinan satu sama lain dan hanya mampu melihat wanita yang dicintainya selama ini dinikahi orang lain. Menyesal?? Mungkin. Setidaknya dia berhasil mencium sang mempelai (mempelai pria. Hahahaha, *mohon jangan ditiru adegan tersebut).

Semua kisah yang kau pilih adalah kisahmu yang nantinya dapat kau ingat bahkan kau ceritakan kepada anak cucumu. Langkah yang kau ambil adalah langkah awalmu untuk mengukir seribu kisah dimasa depan mu. Berdoa dan yakinlah sebelum kau melangkah, agar tidak akan ada penyesalan disuatu hari nanti. Dan yang harus kau ingat, terkadang cinta membutakan dan tak berlogika, akan tetapi perasaan dan logika harus lah berjalan beriringan. Seperti halnya sebuah melodi yang berjalan seirama akanlah terdengar sangat indah.


Selamat mengukir kisah cinta masa depanmu.:)

Selasa, 10 Mei 2016

Rindu Itu....

Pertama kali aku tergugah
Dalam setiap kata yang kau ucap
Bila malam telah datang
Terkadang ingin ku tulis semua perasaan

Kata orang rindu itu indah
Namun bagiku ini menyiksa
Sejenak ku fikirkan untuk ku benci saja dirimu
Namun sulit ku membenci

Pejamkan mata bila kuingin bernafas lega
Dalam anganku aku berada di satu persimpangan jalan yang sulit kupilih

Ku peluk semua indah hidupku
Hikmah yang ku rasa sangat tulus
Ada dan tiada cinta bagiku tak mengapa
Namun ada yang hilang separuh
Diriku
(Bimbang: Melly Goeslaw)
Source: www.hipwee.com
Rindu itu bagiku menyakitkan, tapi terkadang bisa menjadi sangat menyenangkan ketika dibalik rasa rindu ada sebuah pertemuan. Akan tetapi ketika kita dalam suatu kerinduan dan tak mampu mengobati rasa rindu itu, rasa ingin membenci pun mulai datang. Namun apalah daya jika rasa cinta telah menutup semua kebencian itu.
Semakin ingin membenci, semakin sulit pula untuk menghapus rasa cinta. Semakin menjauh, dia malah semakin mendekat. Hingga akhirnya kau ingin mengakhiri semuanya dengan pasrah dan membiarkannya menyelesaikan bagiannya yang selama ini dia tinggalkan begitu saja.
Rindu itu menyiksa, rindu itu perih, rindu itu sedih, rindu itu sesak, tapi rindu itu indah. Yah, indah. Karna rindu mengajarkan kita untuk tulus, kuat, dan sabar. Rindu akan membuat kita sadar betapa besar cinta kita kepadanya. Rindu itu akan membuat kita memilih, memilih untuk menunggu dan bertahan atau merelakan dan melepaskan. Rindu itu indah ketika akhirnya kamu akan dipertemukan dengannya. Karna semua rasa rindumu selama ini akan pecah dan meluap.
Jangan pernah salahkan rindu, karna dia adalah bagian dari sebuah cerita perjalanan hidupmu. Tanpa adanya rindu hidup mungkin akan membosankan dan tak akan ada penghargaan atas sebuah pertemuan. Rindu,…..adalah suatu misteri. Layaknya penantian, rindu mampu menghadirkan kebahagiaan, tetapi juga dapat menghadirkan kekecewaan.

Jika saat ini kamu sedang kerinduan, pejamkan matamu, bernafas lega dan tersenyumlah, karna saat ini diapun sedang merindukanmu. Dan kau tak kan sendiri dalam kerinduan itu. J